Matcha IceCream

Matcha IceCream
Matcha IceCream

Senin, 01 Juli 2013

perkembangan fisik dan psikomotorik masa kanak-kanak,anak,remaja dan dewasa

1.Perkembangan fisik
Fisik atau tubuh manusia merupaRkan sistem organ yang kompleks dan sangat mengagumkan. Semua organ ini terbentuk pada periode pranatal (dalam kandungan). Berkaitan dengan perkembangan fisik ini Kuhlen dan Thompson (Hurlock, 1956) mengemukakan bahwa perkembangan fisik individu meliputi empat aspek, yaitu (1) Sistem syaraf, yang sangat mempengaruhi perkembangan kecerdasan dan emosi; (2) Otot-otot, yang mempengaruhi perkembangan kekuatan dan kemampuan motorik; (3) Kelenjar Endokrin, yang menyebabkan munculnya pola-pola tingkah laku baru, seperti pada usia remaja berkembang perasaan senang untuk aktif dalam suatu kegiatan, yang sebagian anggotanya terdiri atas lawan jenis; dan (4) Struktur Fisik/Tubuh, yang meliputi tinggi, berat, dan proporsi.
A. Karakteristik perkembangan fisik pada masa kanak – kanak ( 0 – 5 tahun )
Perkembangan kemampuan fisik pada anak kecil ditandai dengan mulai mampu melakukan bermacam macam gerakan dasar yang semakin baik , yaitu gerakan gerakan berjalan, berlari, melompat dan meloncat, berjingkrak, melempar, menangkap, yang berhubungan dengan kekuatan yang lebih basar sebagai akibat pertumbuhan jaringan otot lebih besar. Selain itu perkembangan juga ditandai dengan pertumbuhan panjang kaki dan tangan secara proporsional. Perkembagan fisik pada masa anak juga ditandai dengan koordinasi gerak dan keseimbanga berkembang dengan baik.
B. karakteristik perkembangan fisik pada
masa anak (5-11)
Perkembangan:waktu reaksi lebih lambat dibanding masa kanak kanak,koordinasi mata berkembang dengan baik ,masih belum mengembangkan otot otot kecil ,kesehatan umum relative tidak stabil dan mudah sakit ,rentan dan daya tahan kurang
Usia 8-9 tahun
Terjadi perbaikan koordinasi tubuh,Ketahanan tubuh bertambah,Anak laki laki cenderung aktifitas yang ada kontak fisik seperti berkelahi dan bergulat,Koordinasi mata dan tangan lebih baik,Sistim peredaran darah masih belum kuat,Koordinasi otot dan syaraf masih kurang baik,Dari segi psiologi anak wanita lebih maju satu tahun dari lelaki
Usia 10-11 tahun
Kekuatan anak laki laki lebih kuat dari wanita,Kenaikan tekanan darah dan metabolism yang tajam
Wanita mulai mengalami kematangan seksual (12tahun),Lelaki hanya 5% yang mencapai kematangan seksual.
C. karakteristik perkembangan fisik pada masa remaja
Pada masa remaja perkembangan fisik yang paling menonjol terdapat pada perkembangan, kekuatan, ketahanan, dan organ seksual.
Karakteristik perkembangan fisik pada masa remaja ditandai dengan :pertumbuhan berat dan tinggi badan yang cepat,Pertumbuhan tanda – tanda seksual primer ( kelenjar – kelenjar dan alat – alat kelamin ) maupun tanda – tanda seksual sekunder ( tumbuh payudara, haid, kumis, dan mimpi basah, dan lainnya),Timbulnya hasrat seksual yang tinggi ( masa puberitas )
D. Karakteristik perkembangan fisik pada masa dewasa
Kemampuan fisik pada masa dewasa pada setiap individu menjasdi sangat bervariasi seiring dengan pertumbuhan fisik. Laki-laki cenderung lebih baik kemampuan fisiknya dan gerakannya lebih terampil. Pertumbuhan ukuran tubuh yang proposianal memberikan kemampuan fisik yang kuat. Pada masa dewasa pertumbuhan mecapai titik maksimal. Pada masa ini pertumbuhan fisik mulai terhenti sehingga hasil dari pertumbuhan ini menentukan kemampuan fisik.
2.perkembangan psikomotorik
Loree (1970 : 75) menyatakan bahwa ada dua macam perilaku psikomotorik utama yang bersifat universal harus di kuasai oleh setiap individu pada masa bayi atau awal masa kanak-kanaknya ialah berjalan (walking) dan memegang benda (prehension). Kedua jenis keterampilan psikomotorik ini merupakan basis bagi perkembangan keterampilan yang lebih kompleks seperti yang kita kenal dengan sebutan bermain (playing) dan bekerja (working).
Dua prinsip perkembangan utama yang tampak dalam semua bentuk perilaku psikomotorik ialah (1) bahwa perkembangan itu berlangsung dan yang sederhana kepada yang kompleks, dan (2) dan yang kasar dan global (gross bodily movements) kepada yang halus dan spesifik tetapi terkoordinasikan
(finely coordinated movements).
a.Berikut karakteristik perkembangan psikomotorik pada masa kanak – kanak :
Usia 3 tahun:Tidak dapat berhenti dan berputar secara tiba – tiba atau secara cepat,Dapat melompat 15-24 inchi,Dapat menaiki tangga tanpa bantuan, dengan berganti kaki,Dapat berjingkat
usia 4 tahun:Lebih efektif mengontrol gerakan berhenti, memulai, dan berputar,Dapat melompat 24- 33 inchi,Dapat menuruni tangga, dengan berganti kaki, dengan bantuan,Dapat melakukan jingkat 4 sampai 6 langkah dengan satu kaki
Usia 5 tahun: Dapat melakukan gerakan start, berputar, atau berhenti secara efektif,Dapat melompat 28-36 inchi,Dapat menuruni tangga tanpa bantuan, berganti kaki,Dapat melakukan jingkat dengan sangat mudah
b.Karakteristik perkembangan psikomotorik pada masa anak besar
Pada anak besar perkembangan keterampilan dapat diklasifikasikan menjadi empat kategori :
Keterampilan menolong diri sendiri; anak dapat makan, mandi, berpakain sendiri dan lebih lebih mandiri.Keterampilan menolong orang lain; keterampilan berkaitan dengan orang lain, seperti membersihkan tempat tidur, membersihkan debu dan menyapu.Keterampilan sekolah; mengembangkan berbagai keterampilan yang diperlukan untuk menulis, menggambar, melukis, menari, bernyayi, dll.Keterampilan bermain; anak belajar keterampilan seperti melemper dan menangkap bola, naik sepeda, dan berenang.
c. Karakteristik Perkembangan Psikomotorik Pada Remaja
Keterampilan psikomotorik berkembang sejalan dengan pertumbuhan ukuran tubuh, kemampuan fisik, dan perubahan fisiologi. Pada masa ini, laki – laki mengalami perkembangan psikomotorik yang lebih pesat dibanding perempuan. Kemampuan psikomotorik laki laki cenderung terus meningkat dalm hal kekuatan, kelincahan, dan daya tahan. Secara umum, perkembangan psikomotorik pada perempuan terhenti setelah mengalami menstruasi. Oleh karna itu, kemampuan psikomotorik laki – lski lebih tinggi daripada perempuan.
d.Karakteristik Perkembangan Psikomotorik Pada Masa Dewasa
Pada usia dewasa keterampilan dalam hal tertentu masih dapat ditingkatkan. Puncak dari perkembangan psikomotorik terjadi pada masa ini. Latihan merupakan hal penentu dalam perkembangan psikomotorik. Melalui latihan yang teratur dan terprogram, keterampilan yang maksimal akan dapat ditingkatkan dan dipertaqhamnkan Karakteristik perkembagan psikomotorik ditandai dengan peningkatan keterampilan dalam bidang tertentu. Semua sistem gerak dan koordinasi dapat berjalan dengan baik.
3. implikasi perkembangan fisik dan psikomotorik dalam pendidikan
Pemahaman terhadap pekembangan fisik dan psikomotorik dapat memberikan manfaat yang besar dalam pendidikan. Implikasainya terhadap pendidikan berkaitan erat dengan perencanaan pendidikan. Pemahaman terhadap perkembangan ini, berguna untuk para pendidik dalam menyusun materi pendidikian yang sesuai dengan perkembangan peserta didiknya. Dengan begitu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang lebih efektif dan efisien dapat berjalan dengan tepat.





sumber : http://arifelektro08spektrum.blogspot.com/2012/01/perkembangan-fisik-dan-psikomotorik.html?m=1

tautologi dan kontradiksi,aljabar logika,negasi lingkaran

Taulogi, Kontadiksi, Negasi Lingkaran dan Logika Aljabar
• Tautologi
Adalah proposisi komposit yang selalu bernilai benar untuk setiap nilai kebenaran dari proposisi.
Contoh: (pɅq)→p selalu bernilai benar.
• Kontradiksi
Adalah proposisi komposit yang selalu bernilai salah untuk setiap nilai kebenaran dari proposisi elementernya.
Contoh: pɅ(pVq) selalu bernilai salah.
• Negasi ingkaran
Adalah suatu pernyataan yang nilai kebenarannya berlawanan dengan nilai kebenaran dari pernyataan semula, Negasi dari P ditulis ~P atau P̅
Sifat Negasi : Jika P benar, maka ~P salah dan P salah, maka ~P benar.
• Logika aljabar
Pernyataan dan Pernyataan Gabungan
Prinsip dasar sebuah pernyataan gabungan adalah bahwa nilai kebenarannya sangat ditentukan oleh nilai kebenaran masing-masing pernyataannya dan bagaimana pernyataan tersebut dihubungkan.
Pernyataan

∞ Pernyataan akan dinyatakan dengan p, q, r
Prinsip dasar sebuah pernyataan adalah bahwa pernyataan hanya memiliki satu nilai, benar atau salah, tidak keduanya.
Benar atau salah sebuah pernyataan disebut nilai kebenaran.
Beberapa pernyataan merupakan gabungan dari dua pernyataan atau lebih dengan kata penghubung.

Pernyataan Gabungan – Contoh
Mobil sedan beroda empat dan mobil bis beroda enam” merupakan pernyataan gabungan dua buah pernyataan “Mobil sedan beroda empat” dan “mobil bis beroda enam”
Dia sangat pandai atau dia belajar setiap malam” merupakan pernyataan gabungan dua buah pernyataan “Dia sangat pandai” dan “dia belajar setiap malam” .
Hendak pergi kemana adik?” bukanlah sebuah pernyataan karena tidak memiliki nilai kebenaran.



http://materisemester.blogspot.com/2010/03/kalkulus.html

http://coretan-n03.blogspot.com/2011/05/logika-matematika.html

http://aimprof08.wordpress.com/2012/04/24/tautologi-kontradiksi-dan-kontingensi/